Contoh Project Menteri Keuangan
Bendahara 1
- Membuat rencana budget alokasi keuangan sesuai pos yang sudah dianggarkan, sesuai kesepakatan warga
- Melanjutkan administrasi keuangan yang sudah berlangsung baik
- Melaporkan kondisi keuangan secara berkala
- Membuat Laporan Keuangan tertulis untuk disampaikan rutin 1 bulan sekali dalam rapat, grub WA, dan websites
- Membenahi kerapian administrasi keuangan untuk menghindari asumsi yang salah pada warga, seperti:
- Kartu Iuran warga
- Sumbangan
- Kontribusi inventaris
- Kwitansi
- Tanda terima
- dll
- Menyelesaikan pembayaran tagihan rutin bulanan seperti iuran RW, denda RW, dll
Bendahara 2
- Menarik setoran Iuran Kas RT. Setiap Warga baik yang rumahnya dihuni ataupun sering ditinggal, baik ditempati sendiri ataupun disewakan/dikontrakkan wajib membayar iuran kas RT sebesar Rp 20.000.00/bulan dan bisa berubah besaran nilainya berdasar kebutuhan dan kesepakatan warga, dengan rincian :
- 10.000,- = Kas Besar RT (masih sama sebelumnya)
- Biar 10.000 berjalan dulu agak lama baru dibahas usulan naik jadi 15.000 jika disepakati warga, alasan sudah saatnya naik:
- Sudah 3 tahun tidak pernah ada kenaikan padahal barang-barang bangunan dan keperluan RT sudah banyak naik
- Mengikuti keumuman RT lain rata-rata mulai naik 25rb-35rb, padahal masih disokong denda jaga poskamling, sarkileran, dan dana lain, sedang RT 7 selama ini sangat tergantung iuran kas bulanan sehingga rawan minus dan jadi stagnan
- Beban iuran RW yang membebani belum pernah dimasukkan dalam komponen iuran RT, yaitu:
- Iuran RW Rp 100.000,-/2 bulan; asumsi jumlah KK 50 x iuran Rp 2.000,-/KK
- 3 bulan sekali kerja-bakti RW, wajib datang minimal 3 orang jika tidak datang sangsi = Rp 100.000,-/RT (selama ini RT 7 jarang mewakili)
- 5.000,- , untuk kas sosial, akan terbagi otomatis lewat aplikasi di web.
- Agar pembukuan lebih simpel dan tersentral; saat ada kebutuhan sosial/ada warga meninggal di lingkungan RT 7, bidang terkait baru akan meminta dana pada bendahara 1
- 5.000,- = mengurangi beban uang meja (Rp 150.000,-/pertemuan)
- Warga dengan status khusus
- Bagi warga yang :
- Janda/perempuan single, maka bayar iuran ibu-ibu PKK (sebab sudah ada tabunagn event acara Rp 10,000,- di dawis, biar tidak memberatkan)
- Duda/laki-laki single, maka bayar iuran Kas RT bapak-bapak saja
- Dengan alasan agar:
- Tidak memberatkan dan lebih adil sesuai kondisi keuangan warga yang cuma ditanggung 1 orang
- Mengikuti keumuman di RT lain
- Untuk berhak memperoleh layanan kebersihan halaman depan rumah saat kerja-bakti bagi pemilik rumah kosong harus bayar iuran min. 50%, yaitu sebesar Rp 12,500,-/bulan (Dua belas ribu lima ratus rupiah)
- Pemilik rumah kosong yang lama tidak membayar iuran, pengurus dan warga berhak mengabaikan, kecuali dibolehkan dimanfaatkan untuk keperluan bersama
- Melaksanakan penarikan dana ke Dawis/PKK saat ada momen tertentu yang dibutuhkan
- Melakukan pemberitahuan tagihan tiap tanggal 20 ke warga yang belum bayar lewat WA
- Membantu bendahara 1 dalam penarikan iuran